01 Februari 2025
Usai Jalani Perawatan, Heli Bell 412 Skuadron Udara 400 Wing Udara 2 Kembali ke Pangkalan Juanda
30 Januari 2025
Renaming MPCS/PPA for the Indonesian Navy
29 Januari 2025
KRI REM-331 Sambut Kedatangan Kapal Destroyer Prancis Dengan Passing Exercise di Laut Bali
Komandan Yonkapa 2 Marinir Inspeksi Kesiapan Prajurit dan Alutsista
28 Januari 2025
Korps Marinir Uji Senjata AKM-103 5.56mm dan Minigun M134P Kaliber 7.62mm
28 Januari 2025
Senjata AKM-103 produksi Kalashnikov Rusia kaliber 5.56mm (photos: Korps Marinir)Komandan beserta Prajurit Yonmarhanlan IV laksanakan uji coba menembak senjata AKM kal 5,56 mm diatas rubber boat
TNI AL, Dispen Kormar, Pasmar 1 -- Dalam rangka meningkatkan mutu dan membiasakan menggunakan senjata AKM-103 kal 5,56 mm Komandan Yonmarhanlan IV Mayor Marinir Andi Arif Mangkubumi, S.,IP bersama seluruh Prajurit melaksanakan uji coba menembak di laut dari atas rubber boat/ Perahu Karet dengan sasaran Pantai, bertempat di perairan Sengkuang Lantamal IV Kota Batam, Rabu (22/01/2025).
Sebelum pelaksanaan menembak laut menggunakan senjata AKM-103 Kal 5,56 mm, seluruh prajurit Yonmarhanlan IV melaksanakan zeroing senjata agar akurasi ketempatan menembak sesuai pengawak senjata dapat di maksimalkan. Sehingga pada tahap pelaksanaan dengan kendala ayunan Perahu karet yang diakibatkan gelombang laut serta kondisi angin yang berbeda dari pada menembak didarat dapat teratasi dan tidak mengakibatkan pelepasan proyektil yang tidak terarah. Mengingat Medan terbuka dan aktifitas Laut yang ramai sehingga tetap mengutamakan prosedur keamanan dan keselamatan latihan. (Korps Marinir)
Senjata Gatling Gun M134P produksi Dillon Aero USA kaliber 7.62mm (photos: Korps Marinir)Wadan Kormar tinjau uji fungsi senjata Gutling Gun M134P
Dispen Kormar TNI Angkatan Laut (Madura). Wakil Komandan Korps Marinir (Wadan Kormar) Brigadir Jenderal TNI (Mar) Muhammad Nadir, M.Tr.Opsla., meninjau Uji Fungsi Senjata Mesin Sedang "(Gutling Gun) M134P" kaliber 7.62 mm statis dipasang diatas kendaraan di Lapangan Tembak Arsenal, Batuporon, Madura. Jum'at (24/01/2025).
Mengawali kegiatan, Wadan Kormar menerima paparan dari Tim Laboratorium Induk Senjata (Labinsen) Letkol Laut (E) Dr. Ali Mashudi, S.T., M.T., tentang prosedur tindakan dan keamanan senjata, material senjata, amonisi dan bahan peledak dilanjutkan uji fungsi penembakan senjata statis diatas kendaraan. (Korps Marinir)
26 Januari 2025
Panglima TNI Resmikan Gedung Trisula Denjaka dan Serahkan Ransus Mobile Dual Ramp System
26 Januari 2025
Peresmian gedung Trisula Denjaka dan penyerahan Ransus Mobile Dual Ramp System merek Inkas (all photos: TNI, Pasmar)(Puspen TNI) -- Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meresmikan Gedung Trisula Barak Siaga Detasemen Jalamangkara (Denjaka) dan menyerahkan Kendaraan Khusus (Ransus) Mobile Dual Ramp System, bertempat di Kesatrian Marinir Arthur Solang Denjaka, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (20/01/2025).
Kedatangan Panglima TNI disambut dengan Jajar Kehormatan oleh Jaga Ksatrian dilanjutkan menerima Paparan dari Komandan Korps Marinir (Dankomar), Panglima TNI juga menyaksikan demonstrasi kemampuan prajurit Denjaka yang menunjukkan profesionalisme dan kesiapan tinggi dalam menjaga kedaulatan negara.
Kegiatan dilanjutkan dengan peresmian Gedung Trisula Barak Siaga Denjaka dan penyerahan Ransus Mobile Dual Ramp System. Fasilitas dan kendaraan khusus ini diharapkan dapat meningkatkan kesiapan operasional Detasemen Jalamangkara dalam melaksanakan tugas-tugas strategis.
Dalam pesan tertulisnya, Panglima TNI menyampaikan motivasi dan semangat kepada seluruh prajurit Denjaka. "Pertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia sampai titik darah penghabisan, jangan lupa berlatih dan berdoa, jaya selalu Detasemen Jalamangkara," tulis Panglima TNI.
Turut hadir dalam kegiatan diantaranya, Irjen TNI, Pangkoarmada RI, Para Asisten Panglima TNI, Danpuspom TNI, Kapuskes TNI, Kapusjianstralitbang TNI, Dankoopsus TNI, para Pejabat Mabes TNI dan para Pejabat Mabes AL serta tamu undangan lainnya.
(TNI)
Menhan Lakukan Kunjungan Kerja ke PT PAL
Kisah, Lagi 12 Pesawat "Gannet" untuk Indonesia
26 Januari 2025
Pesawat anti kapal selam Fairey Gannet (photo: TNI AL)Kementerian luar negeri Inggeris hari Selasa mengumumkan, bahwa 12 buah pesawat anti kapal selam "Gannet" kelak akan didjual oleh Inggeris kepada pemerintah Indonesia.
Sebelum meletusnja pemberontakan di Indonesia, pemeintah Indonesia telah memesan 18 buah (bukannja 78 buah seperti yang diberitakan UPI -- red. PIA) pesawat2 djenis itu.
Indonesia membeli 18 buah pesawat anti kapal selam Gannet untuk memperkuat ALRI (photo: TNI AL)Keputusan untuk sekarang mendjual enam buah pesawat2 "Gannet" diambil setelah lama diadakan perundingan2. Soal pengiriman pesawat2 Gannet ke Indonesia itu telah dibitjarakan oleh menteri luar negeri Subandrio dalam pertemuannja di London dengan menteri luar negeri Inggeris Selwin Lloyd.
Sumber2 diplomatik di London sementara itu menerangkan, bahwa menteri luar negeri Dr. Subandrio telah memberikan djaminan kepada menteri luar negeri Selwin Lloyd bahwa Indonesia tidak mempunjai "maksud2 agresif' terhadap Irian Barat jang masih dikuasai Belanda.
Australia kuatir?
Sementara menlu Australia menjatakan hari Djumat kemarin, dengan sendirinja tetangga2 Indonesia kuatir terhadap sesuatu pembangunan persendjataan jang dapat mengganggu perdamaian di daerahnja.
Mengenai pendjualan pesawat2 terbang Gannet Inggeris kepada Indonesia. Menlu itu menjatakan sepakat dengan sebagian besar negeri2 lainnja Australia menentang digunakannja kekerasan untuk memperoleh perubahan Wilajah Casey mengingatkan lagi bahwa Indonesia memberikan djaminannja, bahwa Indonesia tidak mempunjai niatan2 agresif terhadap Irian Barat. Demikian UPI dari Canberra. Ant.
Harian Nasional edisi cetak, 19 Desember 1958
25 Januari 2025
Marinir Persiapkan BVP-2 untuk Satgas Pengamanan Laut Natuna Utara
AL Indonesia-Korea Tingkatkan Kerjasama Jelang Pengiriman Kapal Pohang Class
24 Januari 2025
Kongsberg Maritime Secures Propulsion and Manoeuvring Contract for Indonesian Navy's New Fast Attack Craft
18 Januari 2025
Drone VTOL Aruna 45 Sukses Uji Terbang di Perairan Jakarta
15 Januari 2025
Kapal-kapal Perang TNI AL Latihan di Selat Malaka dan Pasifik
13 Januari 2025
Japan Agrees to Give High-Speed Patrol Boats to Indonesia for Maritime Security
11 Januari 2025
Japan, Indonesia Weigh Naval Ship Joint Development
11 Januari 2025
JAKARTA -- Japanese Defense Minister Gen Nakatani and his Indonesian counterpart Sjafrie Sjamsoeddin on Tuesday discussed the possible joint development of a naval ship as the two countries aim to strengthen their maritime security cooperation.
A new vessel could be modeled after a destroyer of Japan's Maritime Self-Defense Force, according to a Japanese government official.
Akizuki-class destroyer. From 2000 until now JMSDF has commissioned sixteen 6.000 tonnes destroyers (5 Murasame-class, 5 Takanami-class, 4 Akizuki-class, and 2 Asahi-class) (photo: Reddit)
The Japanese and Indonesian governments had discussed the joint development for several years. But talks were stalled under the administration of former President Joko Widodo as his government focused more on relocating the national capital from Jakarta on Java to Nusantara in Borneo.
Exports of destroyers are restricted under Japan's Three Principles on Transfer of Defense Equipment and Technology but are allowed when they are jointly developed and manufactured with another nation.