Showing posts with label sepeda. Show all posts
Showing posts with label sepeda. Show all posts

Monday, 11 June 2012

Off Road to The Jungle

assalamualakum..

salam keselamatan bagi semua saudaraku..
semoga temen-temen semua tak bosan baca-baca blog aku yang aneh tapi ada ini,hehe..

nah sesuai janji aku dipostingan sebelumnya, aku mau cerita waktu aku Test Drive si Domi yang langsung aku bawa masuk-masuk ke hutan,,nyolong rambutan,,diker-kejar orang utan,hehe..

hari sabtu pagi kemaren,,seperti biasa bangun pagi sholat subuh truz ngelamun di kamar (itu kerjaan rutin tiap pagi,hehe),,bingung mau ngapain,,truz lirik-lirik sepeda yang baru kelar di rakit,,dalam hati "boleh nih sepeda diajak gowes dulu sekalaian test drive,,tapi kemana ya..."

masih tanpa tujuan aku siapin semua perbekalan di dalam tas,kamera kesayangan, sepotong roti dan sebotol air mineral pun telah siap..langsung ambil helm dan keluarin sepeda,,dan gowespun dimulai..

yah singkat kata aku gowes dulu muter-muter kampus IPB Darmaga,,dari gerbang masuk menyusuri jalanan di depan Arboretum ARL di dekat taman rektorat,,memutari gedung Graha Widya Wisuda (GWW) terus menuju perpustakaan pusat IPB lewat depan Asrama Putri IPB tentunya (sekalian biar melek pagi-pagi,hehe..:p)

Saturday, 9 June 2012

Yuk Ngerakit Sepeda Sendiri


"Alhamdilillah Akhirnya Jadi Juga"

Assalamulaikum temen-temen semua..

pasti kalian penasaran ya sama quote diatas,,

apanya  coba yang “jadi”.??,,apakah aku jadian??,,atau aku jadi boss perusahaan multi nasional?? (kalau itu sih mau banget,hehe),,atau mungkin lagunya Rhoma Irama “Jadi menjajikan kemenangan” (..zzzzz..,,itu mah “judi” kalee)

Jadi apaan nih yang jadi (nah lhoh tambah bingung kan,hehe..)

Biar gak penasaran langsung aja deh,,maksud aku yang jadi disini adalah sepeda aku udah jadi sob..

Setelah satu tahun lamanya ngerakit sepeda sedikit demi sedikit,,akhirnya menjadi bukit,,eh salah jadi sepeda maksudnya,hehe,, bayangpun ngerakit sepeda aja butuh waktu satu tahun penuh (kalau ngelamar Roro Jonggrang udah pasti ditolak ini mah),,maklumlah MMP (Mahasiswa Modal Pas-pasan),,jadi harus ngumpulin part demi part satu per satu..

Tapi Alhamdulillah hasilnya cukup memuaskan,,dari tabungan setiap bulan disisihkan untuk beli komponen sepeda akhirnya jadi juga sepedanya..:-)

Tuesday, 1 May 2012

"Srawung Warga" -Solo City Walk-

menyambung cerita ku yang sebelumnya,,ngebolang bersepeda keliling Solo..

dari kampung Batik Laweyan menuju Ngarsopuro..
tak lengkap jika tak lewat jalan protokol kota Solo..
Jalan Slamet Riyadi..

apa yang menarik di jalan utama kota Solo ini??,kira-kira apa hayoo..
apa lagi kalu bukan city walknya yang membentang panjang dari selepas daerah Purwosari hingga ujung jalan Slamet Riyadi di daerah Gladak,,yang berujung di patung Slamet Riyadi..

Sejak tahun 2007, Kota Solo memang sengaja membangun suatu kawasan untuk pejalan kaki atau orang sering menyebutnya dengan city walk (kaya di kota Bandung gitu). dan di Kota Solo, kawasan ini dinamai dengan Srawung Warga .

"Solo City Walk"
Ide dasar pembuatan kawasan Srawung Warga ini adalah dalam rangka menyediakan tempat nyaman bagi para pejalan kaki di Kota Budaya ini. Namun, ternyata  masih jauh dari harapan. jangankan untuk pejalan kaki, city walk malah dipakai buat melintas dan parkir mobil, sepeda motor serta becak.

Dari sekian ratus meter yang sudah aku lewati dengan sepeda kesayanganku ada beberapa hal yang menarik diamati, seperti digunakannya tegel ubin dan bukan paving blok pada hamparan jalur pedestrian ini, sehingga menumbuhkan perasaan yang lebih sejuk sekaligus menguatkan kesan kuno yang sangat serasi dengan bangunan – bangunan yang ada di sisinya. Kemudian penataan gerobak pedagang kaki lima yang seragam dan dibatasi pada ruas tertentu, sementara pada ruas yang lain dibiarkan kosong dan menjadi sangat lapang. Sungguh satu penataan yang mengagumkan...Solo gituu looh...^_^

Menyusuri Eksotisme Kampung Batik Laweyan

Solo
alias Surakarta Hadininngrat..

siapa yang tak kenal dengan kota ini..
kota yang sangat terkenal dengan budayaannya yang tak akalah eksotis dengan Jogja..
dan disini tempat dimana aku dibesarkan..

setelah lama gak pulang ke kota Solo,,tiba-tiba aku terbersit keinginan untuk "ngebolang" keliling kota Solo dengan sepeda..sebenernya cita-citaku keliling Solo dengan sepeda sudah lama direncanakkan hanya saja baru terlakasana.

first stop..
Kampoeng Batik Laweyan..

welcome to "Kampoeng Batik Laweyan"
 photo by Rizki Pradana
kenapa ini aku pilih sebagai pemberhentian pertama,,karena ini yang paling dekat deengan rumah..pukul 06.30 mulai ku kayuh sepedaku,,dari daerah kartasura kearah selatan kemudian berlelok kearah timur menuju kampung batik laweyan.. 

kurang lebih 20-30 menit lah nge gowes sepeda,sambil membawa my shot gun canon EOS 1000d di pundak..
aku siap untuk hunting view dan wisata bolang di kampung batik Laweyan..

begitu tiba di kampung batik ini suasana damai dan asri nampak langsung menyambutku.. berteman udara sejuk di pagi hari,,terlihat disana-sini warga yang memulai aktifitasnya untuk mencari rejeki..
aku mulai menyusur kampung yang eksotis ini dari sisi barat,kemudian ke selatan,ke utara,ke timur,balik lagi ke selatan,,pokoknya muter-muter cari spot dan momen yang bagus.

Menanti pelanggan -  photo by Rizki Pradana
Menelusuri kembali lorong-lorong di antara tembok-tembok besar di Laweyan membuat saya seakan terlempar ke masa lalu., Tembok-tembok tua dengan warna yang memudar itu konon menjadi saksi atas masa kejayaan batik Laweyan.

Disamping Laweyan terkenal akan industri batiknya, mulai dari batik tulis hingga batik cap, kampung ini juga terkenal akan tokoh pergerakan nasional yang ikut berjuang dalam melawan para kompeni-kompeni belanda, siapa lagi kalau bukan K.H. Samanhudi melalui perkumpulan Serikat Dagang Islam-nya yang kemudan berubah menjadi Serikat Islam (kok jadi belajar sejarah gini yaa,hehehe).


Sunday, 10 April 2011

Pixie-mu mengalihkan duniaku

assalamualaikum..

ayo nulis maning,,nulis maning..
orek-orek maneh ning blog,hehe..

kali ini mulai masuk ke obrolan maslah sepeda (mungkin postingan depan tentang fotografi kali ya,,untuk sementara fotografinya kalah sama sepeda,hehe)

sekitar semester 4 lalu niat menabung untuk bisa beli sepeda tipe MTB (Mountain Bike) sudah bulat,,tapi apa daya alokasi fulus nya ke lempar buat beli lensa 18-200mm dulu buat camera DSLR aku,hehehe..

terpaksa di pending dulu belinya,,gara-gara tiba2 jadi miskin lagi (coz haruznya dana buat lensa udah bisa dapet 1 MTB),hehehe..

tapi akhirnya keinginan buat beli sepeda itu terwujud juga sekitar 3 minggu yang lalu..
alhamdulillah bisa beli sepeda juga deh,,dan yang bikin bangga produk dalam negri pula,hehe..:p (padahal bujetnya aja yang gak nyampe,buat beli uniited ato polygon,,hehe)

dan dengan bujet mahasiswa,,akhirnya bisa memboyong juga sepeda "Wimcycle MTB 26" Diamante XT" warna merah,,meriah euy..


dengan spesifikasi bisa lihat disini 
dan langsung deh bisa ikutan nge gowes bareng anak2 B2C bogor di CFD..



Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Sahabat EPICENTRUM