Kita Masih Seorang Hamba..

Assalamualaikum w.b.t..

Menyusuri kehidupan...kita masih seorang hamba..
Susah, senangnya semua ditentukan Allah swt..
Justeru, usahlah kita alpa pada Yang Maha Pencipta, Yang Maha Penyayang..
Tuturan kalimah doa, bukan sekadar satu permintaan..
Namun, besar pengertian sebagai tanda kasih sayang antara Rabb dan Ibad nya...

"Dan apabila HAMBA-HAMBAKU bertanya kepadamu tentang AKU..Maka SESUNGGUHNYA AKU ini DEKAT..AKU MENGKABULKAN permohonan orang yang berdoa apabila DIA BERDOA padaKu.." (2:186)

Suatu tika dahulu, seorang junior sekolah pernah bertanya sewaktu saya menziarahi adik-adik di sekolah...
"Kak, boleh kongsikan amalan yg paling akak istiqamah?"...
Terkedu saya...

Saya bukanlah yg sangat soleh, bukanlah yg sangat baik sehingga amalan saya mahu dijadikan contoh...

Saya tersenyum memandangnya, "Dik, satu sahaja yg akak paling istiqamah...DOA... Berdoalah dik, jangan jemu memohon pada Ilahi"..

Waktu itu saya sendiri kurang mengerti keindahan disebalik ayat di atas, yg amat saya rasa tersentuh apabila membacanya...Namun, itulah amalan...Doa...

Kebelakangan 2 tahun ini, semenjak kehidupan semakin disibukkan dgn anak-anak dan peljaran, sepertinya saya kurang berdoa...kurang meluangkan masa berkongsi rasa dan cerita pada Kasih sejati Yg Satu...

Hinggalah baru2 ini, hati saya sekali lagi diketuk Sang Pencinta...melalui kalam hamba2Nya yg terpilih...

Sungguh INDAH bait cinta ini..

• Turunnya selepas Allah swt menurunkan perintah berat berpuasa sebulan di bulan Ramadhan...sungguh tenang hati hamba, apabila Tuhannya berkata: Pasti Aku perkenankan permintaanmu...senyum dalam cekalnya hati menerima perintah yg berat..

• Ayat ini turunnya kerana Allah menjawab soalan sekumpulan umat Islam di zaman Rasulullah...mereka ini golongan kurang pendidikannya, tanya nya yg simple2 sahaja..."Jauhkan Allah itu ya Rasulullah? Kiranya jauh, kami akan melaung bermohon kepadanya"...namun, tetap dalam pandangan Allah..

• Allah memanggilku, "Ibaadi"...menurut ustaz, ia umpama seseorang memanggil dgn penuh kasih sayang..."adik-adikku..." instead of "tuan-tuan"...sungguh kasih sayang Allah mengatasi segalanya...

• Dan kemudian, Allah segera menjawab tanpa pengantara...tanpa "katakanlah kepada mereka"...Allah menjawab...Sesungguhnya aku ini SANGAAAAAAT DEKAT....tiada batas antara Rabb dengan Hambanya...

Berdoa itu tidak sukar, hanya perlukan diri ini bersendirian....bersendirian bersama Sang Pencinta...

Bukan sekadar meminta, bahkan lebih dari itu..mengadu duka, mengadu lemahnya kudrat hamba, memohon ihsan dan kasih sayangNya...

Yg lebih utama, mengakui Dialah Yang Mencipta...kernaNya diri ini diperhambakan...hanya utk redhaNya, moga dibekalkan kekuatan dan ketenangan menelusuri lorong menujuNya...

Moga kasih sayang subur, indah disirami bait-bait doa padaNya...

Ameen...