blogku-007 – Berbekal hasil bagus di penghujung musim ini, Jorge Lorenzo merasa optimis bakal tampil lebih oke di 2015. Musim lalu, Lorenzo hanya menempati posisi ketiga klasemen atau jadi raihan terburuknya di kelas MotoGP, sejak dia terjun ke kelas MotoGP di 2008.
“Sejak di Sachsenring saya selalu berada di atas podium kecuali di Valencia (gagal finis) dan itu merupakan sinyal yang bagus untuk memulai musim 2015,” sahut Lorenzo dalam wawancaranya dengan MCN.
Sebelumnya rider asal Spanyol itu selalu menuntaskan musim di luar dua besar. Selain kalah dari Marc Marquez, Lorenzo juga gagal bersaing dengan rekan setimnya, Valentino Rossi.
Setelah mengawali musim dengan crash di Qatar, dia melanjutkannya dengan serangkaian penampilan yang jauh dari mengesankan. Misalnya, melakukan jump start di Texas dan gagal jadi juara sampai menjalani seri ke-14 di Aragon.
Di akhir musim, Lorenzo akhirnya meraih periode positif di mana dia sukses menyabet dua kemenangan di lima seri dan juga sembilan podium dalam 10 balapan penutup. Fakta itulah yang membuat dia menyimpan keyakinan akan bisa langsung dapat hasil bagus di awal musim 2015 nanti.
Terkait posisi tiga yang diraih tahun ini, Lorenzo mengaku dia masih dipayungi keberuntungan bisa dapat tempat tersebut. Keberuntungan yang mengiringinya adalah berupa hasil buruk yang didapat Dani Pedrosa. Pebalap Honda itu dua kali gagal finis di tiga race penutup musim.
“Pada akhirnya posisi tiga di akhir musim bukanlah hasil yang buruk. Saya sedikit beruntung karena Pedrosa membuat beberapa kesalahan di akhir musim, jika tidak saya mungkin akan finis keempat. Tapi saya tidak bisa meraih posisi runner up karena kesalahan yang saya lakukan di Qatar dan Austin dan melakukannya lagi di Assen,” tuntas Lorenzo.
(Kurcaci Pribumi)
“Sejak di Sachsenring saya selalu berada di atas podium kecuali di Valencia (gagal finis) dan itu merupakan sinyal yang bagus untuk memulai musim 2015,” sahut Lorenzo dalam wawancaranya dengan MCN.
Sebelumnya rider asal Spanyol itu selalu menuntaskan musim di luar dua besar. Selain kalah dari Marc Marquez, Lorenzo juga gagal bersaing dengan rekan setimnya, Valentino Rossi.
Setelah mengawali musim dengan crash di Qatar, dia melanjutkannya dengan serangkaian penampilan yang jauh dari mengesankan. Misalnya, melakukan jump start di Texas dan gagal jadi juara sampai menjalani seri ke-14 di Aragon.
Di akhir musim, Lorenzo akhirnya meraih periode positif di mana dia sukses menyabet dua kemenangan di lima seri dan juga sembilan podium dalam 10 balapan penutup. Fakta itulah yang membuat dia menyimpan keyakinan akan bisa langsung dapat hasil bagus di awal musim 2015 nanti.
Terkait posisi tiga yang diraih tahun ini, Lorenzo mengaku dia masih dipayungi keberuntungan bisa dapat tempat tersebut. Keberuntungan yang mengiringinya adalah berupa hasil buruk yang didapat Dani Pedrosa. Pebalap Honda itu dua kali gagal finis di tiga race penutup musim.
“Pada akhirnya posisi tiga di akhir musim bukanlah hasil yang buruk. Saya sedikit beruntung karena Pedrosa membuat beberapa kesalahan di akhir musim, jika tidak saya mungkin akan finis keempat. Tapi saya tidak bisa meraih posisi runner up karena kesalahan yang saya lakukan di Qatar dan Austin dan melakukannya lagi di Assen,” tuntas Lorenzo.
(Kurcaci Pribumi)
Posting Komentar