Persahabatan yang sejati ialah persahabatan kerana Allah
Persahabatan yang berlandaskan kesetiaan
Persahabatan yang menuntut pengorbanan
Persahabatan yang tidak kisah akan kelemahan sahabatnya
Persahabatan yang saling memahami
Persahabatan yang saling memaafkan
Persahabatan yang dihiasi tawa ukhuwwah
Persahabatan yang diselangi dengan tangisan gembira
Persahabatan yang saling tegur menegur
Persahabatan yang tidak akan membiarkan sahabatnya memendam masalah
Persahabatan yang tidak terdetik membelakangi sahabatnya
Persahabatan yang tidak akan membiarkan sahabatnya bersedih
Persahabatan yang tidak menjadikan jarak sebagai halangan
Persahabatan yang membawa ke syurga
"Sahabat yang salih ibarat penjual minyak wangi, bila engkau tidak mendapat wangi darinya, maka engkau mendapatkan bau harumannya. Dan sahabat yang jahat itu ibarat tukang besi, bila engkau tidak terkena percikan apinya, maka engkau akan terkena asapnya."
(Hadith Riwayat Abu Daud)
Diriwayatkan daripada Abu Hurairah r.a, Rasulullah S.A.W bersabda:
"Ada seorang yang mengunjungi saudaranya di luar kampungnya, lalu Allah mengutus malaikat untuk menyiasat halnya dalam perjalanan. Malaikat bertanya kepadanya "Hendak ke manakah anda?" Ia menjawab "Saya ingin mengunjungi saudara saya di kampung itu?" Malaikat bertanya lagi: "Apakah ada sesuatu ni'mat dunia (hutang) yang ingin engkau dapatkan?" Ia menjawab "Tidak, tapi saya mencintainya kerana Allah" Malaikat berkata, "Sesungguhnya saya adalah utusan Allah (untuk menyampaikan berita) bahawa Allah mencintaimu sebagaimana kamu mencintai saudaramu keranaNya"
(Hadith Riwayat Muslim)
Kepada sahabat-sahabatku,
Sesungguhnya diri ini sangat hina,
Maafkan keterlanjuran dan sifatku yang kadang-kadang melampau,
Mungkin disebabkan pengalaman-pengalaman pahit lalu yang masih memberi kesan kepada diri,
Sehingga kadang-kadang persahabatan kita semakin renggang,
Aku rindukan ketawa kita bersama,
Aku rindukan saat kita bergurau senda,
Aku rindukan saat kita menyusun strategi,
Aku rindukan saat kita masih IKHLAS,
Maafkanlah diri ini untuk agama Islam tercinta ini,
Maafkanlah diri ini untuk jalan da'wah ini,
Kerana aku yang inginkan persahabatan ini kerana itu aku masih bertahan,
Jangan biarkan ku terhanyut dengan emosiku sendiri,
Bantulahku sahabat,
Jangan pernah pinggirkanku,
Semoga ukhuwwah antara kita semakin mantap,
