kata kan pada mu...
kata kan pada ku..
bahawasa nya jiwa mu itu di jiwa ku...
ku belai sayang tubuh mu...
kulit mu sehalus bayi yg baru berada di dunia...
kata kan pada ku...
hati mu itu untuk ku...
kesetiaan mu yg abadi....
membuat ku terharu....
ku abadi kan diri ku pada mu...
hingga hayat kita terakhir..
kata kan lah oleh mu ......
berdirinya seorang aku....memandang kehadapan yang penuh dengan ketidakpastian..... laluan sukar ....penuh dengan cabaran demi cabaran... terkadang membuat aku putus asa... tapi semuanya harus ditempuhi dengan ketabahan.... membuat aku semakin kuat untuk menghadapinya..... walau sejuta rintangan... kan ku lalui dan ku tempuhi jua....
Memaparkan catatan dengan label luahanmu. Papar semua catatan
Memaparkan catatan dengan label luahanmu. Papar semua catatan
Ahad, Ogos 30, 2009
Jumaat, Julai 31, 2009
apa khabar sayang.....
Apa khabar kau yang ku rindu
Apa khabar sayangku
Di sini tidak pernah sekali Aku melupakan mu
Apa khabar kau yang ku sayang
Kau masih di ingatan
Walaupun kita berjauhan
Siang dan juga malam ku sering terbayang akan wajahmu
Memberi aku satu keyakinan juga harapan
Demi cinta ku padamu
Aku kembali ke pangkuanmu
Kerana ku tahu engkaulah
Insan yang teristimewa
Walau jauh berbatu dan terpisah darimu
Tetapi hakikatnya dalam hatiku dekat selalu
Jangan ragu kejujuranku ku setia padamu
Biar pun waktu sering saja mencabarku
Pertemuan kali ini bagi diriku sungguh bererti
Semoga kita kan terus bersama dalam asmara
Bagiku hanya dirimu
Cahaya indah dalam hidupku
Memberi sinar di waktu diriku
yg amat memerlukan dirimu sayang...
Apa khabar sayangku
Di sini tidak pernah sekali Aku melupakan mu
Apa khabar kau yang ku sayang
Kau masih di ingatan
Walaupun kita berjauhan
Siang dan juga malam ku sering terbayang akan wajahmu
Memberi aku satu keyakinan juga harapan
Demi cinta ku padamu
Aku kembali ke pangkuanmu
Kerana ku tahu engkaulah
Insan yang teristimewa
Walau jauh berbatu dan terpisah darimu
Tetapi hakikatnya dalam hatiku dekat selalu
Jangan ragu kejujuranku ku setia padamu
Biar pun waktu sering saja mencabarku
Pertemuan kali ini bagi diriku sungguh bererti
Semoga kita kan terus bersama dalam asmara
Bagiku hanya dirimu
Cahaya indah dalam hidupku
Memberi sinar di waktu diriku
yg amat memerlukan dirimu sayang...
Rabu, Jun 03, 2009
Apa yang tersisa ...
Apa yang tersisa dari sepotong hati yang terluka?
Aku telah menemuinya. Menatapnya dalam diam.
Matanya teduh,lembut dan penuh sabar.
Tiada riak emosi. Yang kurasakan hanya kepasrahan yang mengalir.
Sebuah ketenangan yang luar biasa.
Aku telah menemuimu.
Menatapmu dengan airmata.
Andai kau beri aku sebuah ruang untuk berpikir dan memilih.
Tapi kutahu kau takkan pernah berikan ruang itu.
Karena kau sangat mengenalku.
Lalu kini,semua membeku.
Cair lalu kembali membeku.
Membeku dalam heningku.
Membeku dalam ketidak tegasanmu.
Apakah kau pernah mencoba memahami hati wanita?
Apakah kau pernah tahu berkorban adalah jalan hidup wanita?
Wanita selalu memilih untuk berkorban,
mengorbankan dirinya,demi yang dicintainya.
Lalu kini, siapa yang kau inginkan untuk berkorban?
Ketika semua memilih untuk berkorban,
lalu apa yang yang kau dapatkan?
Ketika semua memilih untuk membahagiakan yang lain,
lalu siapa yang sebenarnya akan bahagia?
Aku telah menemuinya. Memeluknya erat.
Aku tahu ia tak pernah membenciku. Aku tahu aku tak pernah bisa menyakitinya.
Aku tahu kasih tlah hadir di ruang itu.
Namun aku tak pernah yakin,
apakah aku sanggup melaluinya.
Aku tidak siap dengan kenyataan ini.
Aku tahu kau pun tak siap.
Dan juga dia.Bagaimana semua ini bisa terjadi,
tak pernah bisa kumengerti.
Mengapa kau bersikukuh mengejar awan di langit?
Mengapa kau bersikeras meredakan ombak?
Mengapa kau berkorban demikian besar tuk meruntuhkan hatiku?
Cinta ini tak pernah padam.
Cinta ini selalu ada. Cinta ini terus berharap.
Harapan yang membuatnya selalu hidup.
Menanti seseorang yang pantas menerimanya.
Tuk selamanya. Ku tak sanggup memadamkan api yang telah kau kobarkan.
Kuharap kau mengerti.Aku Ini Kamu Itu
Aku senang kamu itu bikin aku tenang
Aku ini kapal layar ditengah topan
Kamu itu jangkarnya di dasar tenang
Aku ini elang terbang merambah awan
Kamu itu sarangnya tempatku pulang Aku ini kacau dan galau
Kamu itu aseli dan idealis
Aku ini butuh kamu itu Kamu itu perlu aku ini.
Apa ini yang dijuluk cinta?
Aku telah menemuinya. Menatapnya dalam diam.
Matanya teduh,lembut dan penuh sabar.
Tiada riak emosi. Yang kurasakan hanya kepasrahan yang mengalir.
Sebuah ketenangan yang luar biasa.
Aku telah menemuimu.
Menatapmu dengan airmata.
Andai kau beri aku sebuah ruang untuk berpikir dan memilih.
Tapi kutahu kau takkan pernah berikan ruang itu.
Karena kau sangat mengenalku.
Lalu kini,semua membeku.
Cair lalu kembali membeku.
Membeku dalam heningku.
Membeku dalam ketidak tegasanmu.
Apakah kau pernah mencoba memahami hati wanita?
Apakah kau pernah tahu berkorban adalah jalan hidup wanita?
Wanita selalu memilih untuk berkorban,
mengorbankan dirinya,demi yang dicintainya.
Lalu kini, siapa yang kau inginkan untuk berkorban?
Ketika semua memilih untuk berkorban,
lalu apa yang yang kau dapatkan?
Ketika semua memilih untuk membahagiakan yang lain,
lalu siapa yang sebenarnya akan bahagia?
Aku telah menemuinya. Memeluknya erat.
Aku tahu ia tak pernah membenciku. Aku tahu aku tak pernah bisa menyakitinya.
Aku tahu kasih tlah hadir di ruang itu.
Namun aku tak pernah yakin,
apakah aku sanggup melaluinya.
Aku tidak siap dengan kenyataan ini.
Aku tahu kau pun tak siap.
Dan juga dia.Bagaimana semua ini bisa terjadi,
tak pernah bisa kumengerti.
Mengapa kau bersikukuh mengejar awan di langit?
Mengapa kau bersikeras meredakan ombak?
Mengapa kau berkorban demikian besar tuk meruntuhkan hatiku?
Cinta ini tak pernah padam.
Cinta ini selalu ada. Cinta ini terus berharap.
Harapan yang membuatnya selalu hidup.
Menanti seseorang yang pantas menerimanya.
Tuk selamanya. Ku tak sanggup memadamkan api yang telah kau kobarkan.
Kuharap kau mengerti.Aku Ini Kamu Itu
Aku senang kamu itu bikin aku tenang
Aku ini kapal layar ditengah topan
Kamu itu jangkarnya di dasar tenang
Aku ini elang terbang merambah awan
Kamu itu sarangnya tempatku pulang Aku ini kacau dan galau
Kamu itu aseli dan idealis
Aku ini butuh kamu itu Kamu itu perlu aku ini.
Apa ini yang dijuluk cinta?
Rabu, April 29, 2009
sayang...
sayangku
dikejauhan ini
kerinduan semakin menghimpit
ingin sekali ku
leraikan rasa ini
agar aku
sentiasa dalam dakapan mu
sayang...
sampai bila
kita harus begini
dikejauhan ini
kerinduan semakin menghimpit
ingin sekali ku
leraikan rasa ini
agar aku
sentiasa dalam dakapan mu
sayang...
sampai bila
kita harus begini
Selasa, April 28, 2009
Terawang angan merewang jauh pada gelap malam
Hembusan nafas ku berlari menerjang meracau
Membekap rindu yang tergulir dan bersatu
Akankah ada nanti datang yang kan kusebut ESOK
Teruntuk kekasih ku yang lalu
Ku tulis hasrat pada lembar awan
Kuminta angin berhembus mengantar kepadamu
Tentang deru rindu yang selalu menggebu
Kugantungkan cinta Bersama rembulan
Dalam sebuah hati yang tertawan
Diantara senandung langkah bumi terurai
harap akan kisah itu
Bilakah engkau akan bersama
Segurat senyum sejuk jiwamu
Menentram hati yang gelisah
Mengarungi cerita dalam lautan hidup
Kini ada keindahan yang pergi menjauh
pasrah diri dalam penantian jiwa
Seluruh jiwa raga hati meskipun samar
Tak pernah berhenti mencintainya
aku kan tetap mencintai nya......
Hembusan nafas ku berlari menerjang meracau
Membekap rindu yang tergulir dan bersatu
Akankah ada nanti datang yang kan kusebut ESOK
Teruntuk kekasih ku yang lalu
Ku tulis hasrat pada lembar awan
Kuminta angin berhembus mengantar kepadamu
Tentang deru rindu yang selalu menggebu
Kugantungkan cinta Bersama rembulan
Dalam sebuah hati yang tertawan
Diantara senandung langkah bumi terurai
harap akan kisah itu
Bilakah engkau akan bersama
Segurat senyum sejuk jiwamu
Menentram hati yang gelisah
Mengarungi cerita dalam lautan hidup
Kini ada keindahan yang pergi menjauh
pasrah diri dalam penantian jiwa
Seluruh jiwa raga hati meskipun samar
Tak pernah berhenti mencintainya
aku kan tetap mencintai nya......
Isnin, April 27, 2009
Aku bisa menangis karena takut
Takut akan suatu kehilangan
Aku takut kehilangan,
Kehilangan cintaku
Kehilangan rasa ku
Kehilangan mu
Saat ini...
aku benar-benar takut kehilangan
kerna ku amat menyayangimu...
tetapi mengapakah pelbagai halangan dan cabaran ku alami?
kau pergi...
meninggalkan ku sendirian...
menyayangi mu adalah sesuatu yg indah dan mudah...
tapi menerimanya darimu alangkah payahnya.
ku tidak mahu kehilangan mu.
kenangan antara kita berdua takkan ku lupa...
adakah itu semua mimpi2 sementara sahaja?
aku inginkan kau berada disisiku hingga nafas terakahir.
tanpamu,
tiada erti kehidupan bagiku.
ku rela ditinggal dalam kegelapan
tanpa cahaya sinaran daripada insan lain
kerna hanya kau yg ku puja...
kaulah permata hatiku.
hanya utkmu ku lakarkan puisi ini.
airmataku mengalir tanpa kusedari.
aku perlukan dirimu.
aku rindukan belaianmu.
akankah kita bersatu semula?
isi hatiku dalam melody nan syahdu.
aku impikan sayang dan dakapan darimu..
adakah aku cacat anggota
sehinggakan kau berpaling tadah?
sedangkan cintaku setinggi gunung sebesar istana..?
keranakah fitnah dah salah sangka kita dipisahkan?
aku tidak mampu melihat diriku
kehilangan dan gagal menjadi teman istimewa mu.
maafkan daku ayang,
ingin ku pulang bersama mu.
ku berjanji akan memberimu sepenuh kasih syg...
ku merayu padamu kasih,
kembalilah kepadaku. aku menyintaimu.
Takut akan suatu kehilangan
Aku takut kehilangan,
Kehilangan cintaku
Kehilangan rasa ku
Kehilangan mu
Saat ini...
aku benar-benar takut kehilangan
kerna ku amat menyayangimu...
tetapi mengapakah pelbagai halangan dan cabaran ku alami?
kau pergi...
meninggalkan ku sendirian...
menyayangi mu adalah sesuatu yg indah dan mudah...
tapi menerimanya darimu alangkah payahnya.
ku tidak mahu kehilangan mu.
kenangan antara kita berdua takkan ku lupa...
adakah itu semua mimpi2 sementara sahaja?
aku inginkan kau berada disisiku hingga nafas terakahir.
tanpamu,
tiada erti kehidupan bagiku.
ku rela ditinggal dalam kegelapan
tanpa cahaya sinaran daripada insan lain
kerna hanya kau yg ku puja...
kaulah permata hatiku.
hanya utkmu ku lakarkan puisi ini.
airmataku mengalir tanpa kusedari.
aku perlukan dirimu.
aku rindukan belaianmu.
akankah kita bersatu semula?
isi hatiku dalam melody nan syahdu.
aku impikan sayang dan dakapan darimu..
adakah aku cacat anggota
sehinggakan kau berpaling tadah?
sedangkan cintaku setinggi gunung sebesar istana..?
keranakah fitnah dah salah sangka kita dipisahkan?
aku tidak mampu melihat diriku
kehilangan dan gagal menjadi teman istimewa mu.
maafkan daku ayang,
ingin ku pulang bersama mu.
ku berjanji akan memberimu sepenuh kasih syg...
ku merayu padamu kasih,
kembalilah kepadaku. aku menyintaimu.
Langgan:
Catatan (Atom)