-
-
Shinchan Lover Community
0
komentar
Drum Band SMA BOPKRI 2 Yogyakarta Mengikuti Parade Merah Putih dari Jogja untuk Indonesia di Malioboro.
Mengiringi Parade Merah Putih ini Drum Band SMA BOPKRI 2 Yogyakarta melakukan atraksi yang memukau sepanjang Malioboro.
Namun beberapa tahun terakhir kegiatan BODA DRUM CORP (BDC) ini sempat vakum.
Dan sekarang sudah diaktifkan kembali kegiatannya bahkan sudah ditetapkan sebagai salah satu aktivitas pembelajaran ekstra di Sekolah SMA BOPKRI 2 Yogyakarta.
Bravo BODA DRUM CORP (BDC)
SMA BOPKRI 2 Yogyakarta
SEKOLAH MULTIKULTURAL INDONESIA
BODA DRUM CORP (BDC)
[ Read More ]
BODA DRUM CORP - SMA BOPKRI 2
BODA DRUM CORP - SMA BOPKRI 2
BODA DRUM CORP - SMA BOPKRI 2
BODA DRUM CORP - SMA BOPKRI 2
Posted by Bregada Pasiraner
-
-
Shinchan Lover Community
1 komentar
Print this page
Guru saat ini mungkin kondisinya lebih baik secara ekonomi karena adanya anggaran perbaikan kesejahteraan dari pemerintah.
Akan tetapi kualitas dari pendidikan mereka juga harus lebih baik lagi. Misalnya muridnya sudah bisa menggunakan teknologi, bisa internetan di komputer, hanphone maka guru juga harus bisa seperti itu.
Guru sebaiknya dalam mengajar jangan hanya monolog. Mampu merangsang otak anak untuk berpendapat dan mengemukakan pemikirannya. Jadi jangan hanya semua pelajaran harus diikuti, bila seperti itu pelajaran yang akan terserap sedikit sekali.
Guru juga seharusnya lebih banyak tahu daripada anak muridnya, jadi guru itu tidak mengajar dengan berbicara di depan kelas saja, namun juga mau berdialog dengan anak muridnya. Hal itu sangat penting. Anak itu suka menguji gurunya, dengan cara bertanya kepada gurunya sehingga ia tahu apakah guru itu tahu jawabannya atau tidak.
Pemerintah dan pihak sekolah harus memberikan pelatihan dan pendidikan kepada guru yang cukup untuk mengimbangi muridnya. Agar bisa mengajar secara kualitatif daripada hanya sekedar menghafal. Berdialog itu lebih menarik daripada sekedar hanya melihat guru lalu kita meniru apa yang dikatakannya.
lebih baik antara diskusi dan monolog harus diimbangi agar anak bisa lebih kreatif, berfikir tajam dan berani bicara. Jadi saat lulus sekolah nanti anak bisa kreatif dan tetap disiplin.
[ Read More ]


Guru saat ini mungkin kondisinya lebih baik secara ekonomi karena adanya anggaran perbaikan kesejahteraan dari pemerintah.
Akan tetapi kualitas dari pendidikan mereka juga harus lebih baik lagi. Misalnya muridnya sudah bisa menggunakan teknologi, bisa internetan di komputer, hanphone maka guru juga harus bisa seperti itu.
Guru sebaiknya dalam mengajar jangan hanya monolog. Mampu merangsang otak anak untuk berpendapat dan mengemukakan pemikirannya. Jadi jangan hanya semua pelajaran harus diikuti, bila seperti itu pelajaran yang akan terserap sedikit sekali.
Guru juga seharusnya lebih banyak tahu daripada anak muridnya, jadi guru itu tidak mengajar dengan berbicara di depan kelas saja, namun juga mau berdialog dengan anak muridnya. Hal itu sangat penting. Anak itu suka menguji gurunya, dengan cara bertanya kepada gurunya sehingga ia tahu apakah guru itu tahu jawabannya atau tidak.
Pemerintah dan pihak sekolah harus memberikan pelatihan dan pendidikan kepada guru yang cukup untuk mengimbangi muridnya. Agar bisa mengajar secara kualitatif daripada hanya sekedar menghafal. Berdialog itu lebih menarik daripada sekedar hanya melihat guru lalu kita meniru apa yang dikatakannya.
lebih baik antara diskusi dan monolog harus diimbangi agar anak bisa lebih kreatif, berfikir tajam dan berani bicara. Jadi saat lulus sekolah nanti anak bisa kreatif dan tetap disiplin.