Previews | 1 |
2 |
3 |
4 |
>Next>
Mobil Mewah Menggunakan Aki GS Astra: Pilihan Terbaik untuk Performa Maksimal
Rabu, 12/08/2023 15:45 WIB ; Publish By: Admin
Mobil mewah adalah simbol kemewahan, dan bagi pemiliknya, performa optimal adalah prioritas utama. Untuk mencapai performa maksimal, pemilihan aki yang tepat sangatlah penting. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai aki GS Astra, yang telah terbukti menjadi pilihan terbaik bagi mobil mewah. Kami akan mengeksplorasi keunggulan aki GS Astra, kekhususannya untuk kendaraan mewah, dan bagaimana penggunaannya dapat membangun citra merek yang kuat. Mari kita mulai!
http://kebumen.itgo.com/untung-rugi-pos-indonesia-sebagai-milik-negara.html
Previews | 1 |
2 |
3 |
4 |
>Next>
Rabu, 28/03/2007 021:45 WIB ; Publish By : Lamo (Mobile :+628568808874)
Serabut Kelapa Diekspor ke China
KEBUMEN - Peluang ekspor hasil kerajinan Kebumen makin terbuka. Permintaan ekspor serabut kelapa ke China mencapai 20 kontainer per bulan. Pengrajin Kebumen baru mampu memenuhi kurang dari dua kontainer.
Menurut Kasubag TU Dinas Perindagkop Kebumen Drs Sigit Basuki, Senin (27/3) kemarin, serabut kelapa atau coco fiber itu banyak diminati di China dan Hong Kong untuk jok kendaraan atau jok kursi tamu.
Januari lalu ekspor serabut kelapa dari Kebumen ke China mencapai 18 ton. Bulan berikutnya meningkat menjadi 38 ton. Bahan tersebut sebenarnya melimpah. Kebumen memiliki sentra tanaman kelapa di sepanjang pantai selatan. Mulai dari Kecamatan Mirit, Ambal Petanahan, Puring, dan Ayah.
Selain itu, juga menerima bahan baku dari Purworejo, Yogyakarta, dan Cilacap. Namun kendala selama masih minimnya mesin pres. Mesin jenis hidrolis itu baru ada di Kecamatan Petanahan dan Kecamatan Buluspesantren, sebagai sentra penghasil serabut kelapa.
Basuki berharap, tahun ini ada penambahan mesin pres. Dengan begitu kapasitas produksi serabut kelapa bisa meningkat. Apalagi permintaan mancanegara cenderung meningkat. Peluang pasar itu, antara lain juga ke Jepang, Korea dan sebagainya.
Dia mengaku, lega setelah salah seorang pengrajin, H Roleman, dari Petanahan kini mampu menciptakan alat pengurai serabut kelapa, alat pengayak serabut kelapa.
Basuki menyatakan, saat ini ada beberapa hasil kerajinan yang berpeluang menembus pasar ekspor. Selain serabut kelapa, juga anyaman pandan dan hasil kerajinan tangan dari kelapa, pandan, tapas, bambu dan sebagainya. Salah seorang pengrajin, Yahya Mustofa, warga Kelurahan Selang, kini mampu mengekspor kerajinan tersebut ke Eropa dan Amerika. Yahya mengaku, omzet tiap bulan sekitar Rp 350 juta.
Jum'at, 02/11/2001 07:45 WIB ; Publish By : Lamo (Mobile :+628568808874)
Kebumen Butuh Sarana Pemasaran Produk Agrobisnis
Mengingat hasil pertanian dan perkebunan terus meningkat, para petani dan pengusaha Kebumen kini butuh sarana tempat guna memasarkan hasil-hasil agrobisnis.
Produk pertanian nonpadi yang berkembang pesat di daerah Kebumen antara lain semangka, melon, serta gula merah.
Kepala Dinas Pertanian Kebumen Ir Djoenedi F MSi di sela-sela pameran hasil pertanian yang digelar Forum Agrobisnis Kebumen di bekas terminal Jl Ahmad Yani kemarin menyatakan, setiap hari daerah pantai selatan mampu menjual semangka lima truk.
Bila satu truk setara dengan lima ton semangka, berarti sehari ada produksi tetap 25 ton semangka, sehingga diperlukan pemasaran yang lebih luas.
Selain itu, padi organik juga mulai dikembangkan sejumlah kelompok tani. Pemasarannya harus keluar daerah, sebab harga beras organik ini masih mahal dengan segmen konsumen yang terbatas.
Belum lagi hasil gula merah yang tersebar di daerah pantai selatan, mulai dari Kecamatan Mirit sampai Kecamatan Ayah. Gula merah Kebumen belakangan ini mulai masuk pabrik untuk bahan kecap atau untuk bahan lain.
''Selama ini, konsumen dan para tengkulak langsung membeli ke petani dan perajin. Dengan adanya sarana tempat transaksi, diharapkan pembeli tidak usah datang ke petani,'' jelas Djoenedi.
Menurut dia, pameran tersebut sebagai titik awal Forum Agrobisnis untuk membentuk sekretariat bersama. Lokasi yang diincar adalah kantor bekas terminal bus Jl Ahmad Yani yang strategis, di tepi jalan raya.
Ekspor
Secara terpisah, pengusaha kerajinan serabut kelapa dari Desa Rantewringin, Kecamatan Buluspesantren, Darda menyatakan sebenarnya potensi kerajinan dari serabut kepala cukup besar. Namun selama ini perajin kekurangan modal dan peralatan.
Pihaknya mencontohkan, saat ini ada pesanan dari Korea 47 ton serabut kelapa. Bahan itu untuk campuran jok mobil dan springbed.
Belum lagi permintaan tempurung kelapa untuk bahan arang, dan asap cair tempurung kelapa untuk pengawet makanan.
Di samping itu, sepet kelapa juga berpeluang untuk dipasarkan sebagai media tanaman. ''Banyak peluang, namun kami mengalami keterbatasan,'' tandas Darda.
Bersama pengusaha lain yang tergabung dalam asosiasi pengusaha serabut kelapa, Darda tengah menghimpun kekuatan dan potensi.
Namun pihaknya juga berharap adanya dukungan permodalan dari pemerintah ataupun perbankan. Tanpa ada dukungan modal dan pemasaran, rasanya perajin sulit untuk memenuhi permintaan ekspor.
Soal bahan baku, di daerah Kebumen cukup melimpah. Sebab tanaman kelapa hampir merata terdapat di semua wilayah pantai selatan. Pihaknya juga mendukung adanya sarana promosi atau sekretariat bersama bagi pengusaha agrobisnis.
Kamis, 2/7/2001 18:15 WIB
Mailing List Warga Kebumen
Sementara Milist Di TUTUP, silahkan gunakan milist karanganyar-kebumen@yahoogroups.com , hubungi pak Marsikin [marsikin at fe dot ui dot ac dot id] , terimakasih
↑ Grab this Headline Animator
Jumat, 20/12/2002 02:31 WIB
Chating Room real Time 24 Jam
Akhirnya ketemu juga
server chating yang cepat, bisa diakses dengan web, telnet, mIRC
dan sebagainya. Tapi yang lebih penting lagi semua fasilitasnya
GRATIS !! Silahkan klik link
Chat... terimakasih.
|
2 |
3 |
4 |
>Next>
|