Thursday, May 13, 2010

perasaan yang tidak pasti



penah rase tak pasti dengan perasan sendiri??. apa yg kami ingin cerita adelah perasaan kami yang tidak pasti pada saat entry ini disematkan dalam muka surat blog ini. kami sungguh tak pasti dengan perasaan kami pada saat ini.adakah kami rasa tenang? rase gembira? sedih? kecewa? rasa riang dan ingin ketawa? rasa membenci tapi tidak terluah? kenapa? entahla...


sejak bermenjak ini ( sekadar mengubah sesuka hati imbuhan yg benar), kami suka benar berdiskusi dengan sahabat diri, maksud tersurat adelah suke bercakap dengan diri sendiri. tapi ini bukan bermakna kami tidak waras. ini adalah cara kami yang terbaik untuk kami memotivasikan diri kami sendiri. kalau dulu kami lebih gemar bercerita bersama bonda ataupun sahabat2, tapi kini lebih banyak menghabiskan masa berdiskusi secara terus dengan jiwa kami. Bukan sesuatu yang mustahil bila kami menjadi 2 watak yang berbeza, bertanya pada diri sebagai si A, dan menjawab kepada diri sebagai si B. kedengaran agak janggal pada mulanya, tapi lama kelamaan, kami terbiasa. di saat awal diskusi, diri kami sebagai A (yg tidak bermotivasi) lebih bnyak menafikan respon diri kami sebagai B (sebaliknya). tapi lama kelamaan kami sebagai B sudah mampu memonopoli emosi dan tindakan A. Banyak yang kami belajar sendiri apabila proses ini sedang sibuk menjajah daya pemikiran kami pada menjak-menjak ini.


Hanya seharian ini, kami tiba-tiba rasa tidak pasti dengan perasaan kami. ah...sungguh benci bila berperasaan sebegini. hanya satu menjadi puncanya...apabila perasaan marah, bengang dan tidak puas hati dalam diri kami tidak dapat diluahkan dalam bentuk kata-kata apetah lagi dihamburkan secara terus kepada si punca. akibatnya kami telah berpaling kepada penyelesaian cara si A. ..itu bermakna ia bukan cara yg bermotivasi. ia adalah cara yg berlunaskan perasaan bukan akal yg waras. pelan tindakan tidak waras sudah parkir di minda, cuma belum dilaksanakan. itu yg menyebabkan kami tidak pasti dengan perasaan kami..adekah kami akan gembira jika pelan terlaksana atau kami akan berasa menyesal dengan tindakan pelan itu??


kepada si punca..jika kamu terbaca tulisan ini ( ini tidak mungkin sbb kamu xtau pun kewujudannya) kamu sedarlah sebelum kami menukar keputusan kami yg sangat bermotivasi yg dulu kepada keputusan yg bakal membinasakan motif hala tuju kamu terhadap kami.


sekian.


nota: maaf.entry ini mungkin membosankan para pembaca, tapi saya hanya sekadar untuk meluahkan rasa hati saya di saat ini.

No comments: