ULASAN
SEMASA berucap menggulung konvensyen Kepemimpinan Berhikmah, baru-baru ini terluncur gesaan oleh Anwar Ibrahim agak menolak pemimpin Melayu haprak.
Menurut Kamus Dewan; Haprak, membawa maksud kata-kata makian untuk seseorang. Ia tidak mempunyai pengertian khusus, mengenai cacian itu tetapi berbentuk umum. Haprak itu membawa konotasi buruk, kotor, cemar dan busuk, tidak berguna.
Kata-kata itu bersifat hembuan untuk menggambarkan betapa buruknya sesuatu itu dan kalau ia rangkaikan dengan pemimpin bermakna pemimpin itu tidak boleh dipakai.
SEMASA berucap menggulung konvensyen Kepemimpinan Berhikmah, baru-baru ini terluncur gesaan oleh Anwar Ibrahim agak menolak pemimpin Melayu haprak.
Menurut Kamus Dewan; Haprak, membawa maksud kata-kata makian untuk seseorang. Ia tidak mempunyai pengertian khusus, mengenai cacian itu tetapi berbentuk umum. Haprak itu membawa konotasi buruk, kotor, cemar dan busuk, tidak berguna.
Kata-kata itu bersifat hembuan untuk menggambarkan betapa buruknya sesuatu itu dan kalau ia rangkaikan dengan pemimpin bermakna pemimpin itu tidak boleh dipakai.