Mengapa Ibadah Sembahyang Tidak Membangunkan Insan
Peringkat-peringkat sembahyang, nilaikan dimana tahap sembahyang kita.
Dalam era membaiki diri ini, kita check sembahyang kita, nanti
akan terjawap kenapa kita tidak dibantu, dan ini juga gambaran secara
keseluruhannya, mengapa umat islam terbiar dan tiada pembela dan umat islam
kini tidak lagi menjadi umat yang agung seperti dulu.
Golongan 1.
Kita boleh lihat hari ini sudah ramai umat islam yang tak sembahyang,
bahkan ramai juga yang tak tahu nak sembahyang, mereka telah jatuh kafir.
Imam Malik kata jatuh kafir kalau tak sembahyang tanpa sebab.
Imam Syafie kata jatuh fasik (pun masuk neraka juga) kalau ia masih yakin
sembahyang itu fardu.
Golongan 2.
Orang yang mengerjakan sembahyang secara zahir sahaja, bacaan pun masih tak
betul, taklid buta, main ikut-ikut orang saja. Belajar sembahyang maupun
secara resmi atau tak resmi tak ada. Ilmu tentang sembahyang tiada.
Golongan ini tertolak bahkan berdosa besar dan hidup dalam keadaaan derhaka
kepada Allah Taala.
Golongan 3.
Orang yang mengerjakan sembahyang, bahkan tahu ilmu mengenai sembahyang,
tetapi tak boleh lawan nafsu terhadap tarikan dunia yang kuat. Jadi mereka
ini sekejap sembahyang, sekejap tidak. Kalau ada masa dan mood baik ia
sembahyang, kalau sibuk dan terkocoh kacah, ada program
kenduri, pesta ria, berziarah, bermusafir, letih dan penat, maka ia tak
sembahyang.Orang ini jatuh fasik.
Golongan 4.
Orang yang sembahyang, kalaupun ilmunya tepat, fasih bacaannya, tetapi tak
khusyuk kalau diperiksa satu persatu bacaannya, lafasnya banyak yang dia
tak faham, fikirannya tak terpusat atau tak tertumpu sepenuhnya pada sembahyang yang dilaksanakannya itu disebabkan tak faham apa yang dia baca.Cuma main hafal saja. Jadi fikirannya terus tertumpu pada dunia dan alam sekelilingnya. Fikirannya mengembara dalam sembahyang,orang ini lalai dalam sembahyang. Neraka wail bagi orang ini.
Golongan 5.
Golongan yang mengerjakan sembahyang cukup lima waktu, tepat ilmunya, faham
setiap bacaan sembahyang, fatihahnya, doa iftitahnya, tahiyyatnya, tapi
tak dihayati dalam sembahyang itu. Fikirannya masih melayang mengingatkan
perkara dunia, dek kerana faham saja tetapi tidak dihayati. Golongan ini dikategorikan sebagai sembahyang awamul muslimin.
Sambung esok pulak
Tuesday, August 25, 2009
Tuesday, August 11, 2009
PENGHINAAN TERHADAP MELAYU ISLAM
Apa yang saya maksud di sini ialah
bila sesuatu kejadian yang menimpa orang Melayu,
tidak ramai yang berasa sensitif tetapi bila orang lain terutamanya (Cina dan India),
seolah-olah hari sudah hampir kiamat
seperti tidak ada isu lain yang hendak dibincangkan lagi
.Kita jarang berpolitik untuk mempertahankan apa yang benar
dan apakah yang salah? Tetapi kita lebih banyak berpolitik dengan politik yang merugikan iaitu menuding jari untuk melihat siapakah yang menang (benar),
siapakah yang kalah (salah).
Politik hanya untuk mencari keuntungan politik atau mendapat undi politik,
sedangkan maruah agama dan bangsa tergadai.Berbaloikah dengan berpolitik sebegini? Sedangkan orang lain sentiasa mengambil kesempatan hasil dari kelemahan kita?
Kita juga jarang berpolitik melihat kepentingan semua kaum,
tetapi berpolitik secara sempit
mempertahankan kaum sendiri sehingga hilang rasional akal.
Tujuannya tidak lain,
untuk mempertahankan kuasa dan memancing undi.
Masing-masing mahu menjadi jaguh kaum,
dengan mengenepikan kepentingan umum.
Berapa banyak surau dan masjid dirobohkan untuk tujuan pembangunan?
Berapa ramai bukan Islam tampil mempertahankannya?
Orang Islam masih boleh menerimanya.
Itulah sikap toleransi yang amat saya kagumi.
Tetapi bila ada satu kuil atau tokong dirobohkan bagi tujuan pembangunan,
satu Malaysia bagaikan nak ribut dan kelam-kabut
seolah-olah telah berlaku penganiayaan terhadap orang bukan Islam.
Malaysia diperlihatkan tidak mengamalkan kebebasan beragama.
Macam-macam tuduhan dibuat, tidak cukup dalam negeri,
dibawa sama keluar negeri untuk menagih simpati dan
memburuk-buruk tanahair sendiri.
Memang orang sekarang dah terbalik
Takut pada benda yang tak bertempat, Berani pada perkara yang tak tepat,
Pembentukkan rohani dan usrah tersekat Bukankah islam itu hebat,
Kenapa pula disekat-sekat.
Memang orang sekarang pelik Mengaku islam itu hebat ,
Memang orang sekarang pelik Mengaku islam itu hebat ,
Tapi halal dan haram semua dia rembat,
Sama-samalah jadi pelik, Sama-samalah nanti terbalik,
Sama-samalah jadi pelik, Sama-samalah nanti terbalik,
Dunia ni pun dah nak terbalik, Agaknya ini ciri manusia akhir zaman,
Pertahankanlah islam selagi terdaya,
Pertahankanlah islam selagi terdaya,
Hayati dan amalkan ad-din yang sesuai,
Jadilah islam yang sebenar Sebab islam tu hebat,
Islam itu tangga kecemerlangan
Dan
kita sebagai penganut perlu hebat seiring dengan ajaran islam itu.
Jangan biar islam lapuk di telan zaman
Jangan biar ia dicemari,
Sebabnya kita orang ISLAM Cukuplah............
dulu bumi kita di jajah Jangan biarkan pula fikiran kita di jajah,
Sebabnya hanya orang yang bodoh ...yang begitu,
Jatuh di tempat yang sama dua kali.
Thursday, August 6, 2009
Bingkisan Dari Palestin
Pejuang Palestin Dan mukjizat Allah
Tentara Israel diselimuti rasa ketakutan. Mujahid yang syahid memancarkan bau kasturi
Aneh bin ajaib, meski tiap hari dibunuh tentara Israel, pejuang-pejuang Palestin tak pernah habis. Ibarat hilang satu tumbuh seribu, begitu seterusnya. Mereka juga tak pernah surut semangat juangnya, meski hampir hari dijatuhi bom dan rudal.
Kota Jenin menjadi saksinya. Kota yang terletak di Tepi Barat itu dibombadir Israel sebulan lalu. Ratusan rudal yang dilepaskan pesawat-pesawat tempur dan tank-tank Zionis, menghantam kota yang menjadi penampungan pengungsi rakyat Palestina itu. Hanya bersenjata AK 47 dan M 16, para pejuang Palestin memberikan perlawanan sengit.
Ratusan warga sipil dan anak-anak menjadi korban —sesuatu yang sebenarnya dilarang PBB— akibat serangan brutal itu. Tetapi di pihak Israel bukan tidak ada yang mati. Tidak kurang dari 24 orang pasukan Israel tewas, dan 130 lainnya cedera. Itu yang diakui Israel. Tentu jumlah sebenarnya jauh lebih besar. Israel tidak mau menyebutkan jumlah korban pastinya, karena akan menjatuhkan moral tempur pasukannya. Buktinya, Panglima Perang Zionis, Shaol Mofaz akhirnya harus mencopot perwira yang memimpin penyerangan Jenin, karena dianggap gagal.
Rupanya, ada kejadian-kejadian aneh di Palestina, yang menyebabkan perlawanan mereka tidak pernah mengendor. Keanehan itu, diantaranya dituturkan Abu al Barraa, salah seorang pimpinan Hamas. "Wahai saudaraku yang aku cintai," katanya, "demi Allah sesungguhnya kami telah menyaksikan pasukan Zionis Israel meninggalkan persenjataan mereka, lari terbirit-birit ketakutan. Banyak dari mereka yang terbunuh dari peluru para mujahidin yang keluar tanpa ditembakkan."
Salah seorang tentara Israel yang lari itu, kepada pers mengaku ketakutan. Mereka menyaksikan postur pasukan yang buas luar biasa bukan dari bangsa manusia. Beberapa sumber Israel mengungkapkan, rasa takut itu menyelimuti setiap pasukan saat hendak memasuki Jenin. Salah seorang pasukan cadangan Israel mengatakan, "Kami melaksanakan tugas ini karena memang wajib, tidak ada yang senang berperang di sini. Kondisi di sana memang menyeramkan sekali." Bahkan ia berharap, dunia internasional menekan pemerintahan Ariel Sharon. "Apakah tekanan terhadap pemerintahan (Sharon) telah dilakukan, agar menarik mundur pasukannya? Berapa hari lagi kita harus bertahan di sini?" kata tentara itu ketakutan. (almujtama', 13/4/2002)
Apakah keanehan-keanehan itu pertanda Allah telah menurunkan bala tentaranya, seperti apa yang tercantum pada al-Qur'an Surat At Taubah 26: "Dan Allah menurunkan bala tentara yang kamu tiada melihatnya, dan Allah menimpakan bencana kepada orang-orang yang kafir, dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang yang kafir."
Yang jelas ketika tentara Israel yang brutal itu dilanda ketakutan, keadaan sebaliknya justru dialami para mujahidin. Meski melawan musuh yang didukung Amerika Serikat, semangat tempur para mujahidin tak pernah kendor. Tak lain, karena mereka berperang di atas lambaran tauhid, ala at tauhid `isynaa wa min ajli at tauhiid namuut (di atas rel tauhid kami hidup dan untuk tauhid kami mati).
Ada kisah lain yang tidak kalah harunya dengan turunnya para malaikat di kota Jenin. Ja'far Raihan terperanjat saat membongkar kuburan saudara kandungnya yang telah 100 hari syahid. Adiknya bernama Muhammad dan Ashim Raihan. Mereka berasal dari daerah Tel Janub (Bukit Selatan) di wilayah Nablus.
Ja'far terkejut saat menggali kuburan adiknya Muhammad Raihan pada 18/2/2002. Dia mencium harum semerbak kasturi yang mengalir deras dari liang lahat dan jasad Muhammad. Wangi kasturi keluar saat diangkatnya papan lantai kuburannya.
Harum wangi seperti ini juga menyentuh ibunya Muhammad Farhat, yang syahid pada usianya yang masih belia, 17 tahun. Farhat seorang anggota Brigade al Qassam. Remaja belia ini telah merelakan dirinya menjadi eksekutor istisyahadiyah (bom syahid). Ia berhasil melewati berbagai pos penjagaan tentara Israel, lalu meledakkan dirinya. Bom itu kemudian menyambar beberapa tentara Israel, dan mereka semua tewas.
Begitu Farhat syahid, ibunya mencium bau wangi kasturi yang menyengat di rumahnya. Si ibu yakin, itu pertanda bahwa anaknya telah berhasil meraih apa yang telah dicita-citakan setiap mujahid, menggapai syahadah (mati syahid).
Kembali kepada kisah Muhammad. Menurut penuturan Ja'far, ia lebih heran lagi ketika meraba darah segar yang mengalir dari tubuh Sang Adik. Jasad itu terasa hangat seakan-akan ia masih hidup. Ja'far serasa ingin membangunkan adiknya dari tidur indah itu. Disaksikan orang banyak, ia kemudian menghapus keringat dari kening adiknya. Dan yang paling menakjubkan lagi, kata Ja'far, sebagai keagungan para syuhada bahwa jenggotnya Muhammad terus memanjang tumbuh. Menyaksikan itu, keluarga dan yang hadir terus bertakbir, "Allahu Akbar.... Allahu Akbar... Allahu Akbar...!
Bersyukurlah kepada Allah atas kemuliaan-Nya bagi para syuhada. Mereka hanya tidur bagai tidurnya seorang pengantin yang tenang. Ini hanya sekelumit kisah tanda-tanda kebesaran Allah swt yang terjadi di medan Jihad Palestina. Sesungguhnya mereka, para syuhada itu, hidup dan mendapatkan rezeki dari sisi Allah. "Dan janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu) mati; bahkan (sebenarnya) mereka itu hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya." (Al Baqarah: 154)• (AD Basyori, Bahrul dan Bas)
Tentara Israel diselimuti rasa ketakutan. Mujahid yang syahid memancarkan bau kasturi
Aneh bin ajaib, meski tiap hari dibunuh tentara Israel, pejuang-pejuang Palestin tak pernah habis. Ibarat hilang satu tumbuh seribu, begitu seterusnya. Mereka juga tak pernah surut semangat juangnya, meski hampir hari dijatuhi bom dan rudal.
Kota Jenin menjadi saksinya. Kota yang terletak di Tepi Barat itu dibombadir Israel sebulan lalu. Ratusan rudal yang dilepaskan pesawat-pesawat tempur dan tank-tank Zionis, menghantam kota yang menjadi penampungan pengungsi rakyat Palestina itu. Hanya bersenjata AK 47 dan M 16, para pejuang Palestin memberikan perlawanan sengit.
Ratusan warga sipil dan anak-anak menjadi korban —sesuatu yang sebenarnya dilarang PBB— akibat serangan brutal itu. Tetapi di pihak Israel bukan tidak ada yang mati. Tidak kurang dari 24 orang pasukan Israel tewas, dan 130 lainnya cedera. Itu yang diakui Israel. Tentu jumlah sebenarnya jauh lebih besar. Israel tidak mau menyebutkan jumlah korban pastinya, karena akan menjatuhkan moral tempur pasukannya. Buktinya, Panglima Perang Zionis, Shaol Mofaz akhirnya harus mencopot perwira yang memimpin penyerangan Jenin, karena dianggap gagal.
Rupanya, ada kejadian-kejadian aneh di Palestina, yang menyebabkan perlawanan mereka tidak pernah mengendor. Keanehan itu, diantaranya dituturkan Abu al Barraa, salah seorang pimpinan Hamas. "Wahai saudaraku yang aku cintai," katanya, "demi Allah sesungguhnya kami telah menyaksikan pasukan Zionis Israel meninggalkan persenjataan mereka, lari terbirit-birit ketakutan. Banyak dari mereka yang terbunuh dari peluru para mujahidin yang keluar tanpa ditembakkan."
Salah seorang tentara Israel yang lari itu, kepada pers mengaku ketakutan. Mereka menyaksikan postur pasukan yang buas luar biasa bukan dari bangsa manusia. Beberapa sumber Israel mengungkapkan, rasa takut itu menyelimuti setiap pasukan saat hendak memasuki Jenin. Salah seorang pasukan cadangan Israel mengatakan, "Kami melaksanakan tugas ini karena memang wajib, tidak ada yang senang berperang di sini. Kondisi di sana memang menyeramkan sekali." Bahkan ia berharap, dunia internasional menekan pemerintahan Ariel Sharon. "Apakah tekanan terhadap pemerintahan (Sharon) telah dilakukan, agar menarik mundur pasukannya? Berapa hari lagi kita harus bertahan di sini?" kata tentara itu ketakutan. (almujtama', 13/4/2002)
Apakah keanehan-keanehan itu pertanda Allah telah menurunkan bala tentaranya, seperti apa yang tercantum pada al-Qur'an Surat At Taubah 26: "Dan Allah menurunkan bala tentara yang kamu tiada melihatnya, dan Allah menimpakan bencana kepada orang-orang yang kafir, dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang yang kafir."
Yang jelas ketika tentara Israel yang brutal itu dilanda ketakutan, keadaan sebaliknya justru dialami para mujahidin. Meski melawan musuh yang didukung Amerika Serikat, semangat tempur para mujahidin tak pernah kendor. Tak lain, karena mereka berperang di atas lambaran tauhid, ala at tauhid `isynaa wa min ajli at tauhiid namuut (di atas rel tauhid kami hidup dan untuk tauhid kami mati).
Ada kisah lain yang tidak kalah harunya dengan turunnya para malaikat di kota Jenin. Ja'far Raihan terperanjat saat membongkar kuburan saudara kandungnya yang telah 100 hari syahid. Adiknya bernama Muhammad dan Ashim Raihan. Mereka berasal dari daerah Tel Janub (Bukit Selatan) di wilayah Nablus.
Ja'far terkejut saat menggali kuburan adiknya Muhammad Raihan pada 18/2/2002. Dia mencium harum semerbak kasturi yang mengalir deras dari liang lahat dan jasad Muhammad. Wangi kasturi keluar saat diangkatnya papan lantai kuburannya.
Harum wangi seperti ini juga menyentuh ibunya Muhammad Farhat, yang syahid pada usianya yang masih belia, 17 tahun. Farhat seorang anggota Brigade al Qassam. Remaja belia ini telah merelakan dirinya menjadi eksekutor istisyahadiyah (bom syahid). Ia berhasil melewati berbagai pos penjagaan tentara Israel, lalu meledakkan dirinya. Bom itu kemudian menyambar beberapa tentara Israel, dan mereka semua tewas.
Begitu Farhat syahid, ibunya mencium bau wangi kasturi yang menyengat di rumahnya. Si ibu yakin, itu pertanda bahwa anaknya telah berhasil meraih apa yang telah dicita-citakan setiap mujahid, menggapai syahadah (mati syahid).
Kembali kepada kisah Muhammad. Menurut penuturan Ja'far, ia lebih heran lagi ketika meraba darah segar yang mengalir dari tubuh Sang Adik. Jasad itu terasa hangat seakan-akan ia masih hidup. Ja'far serasa ingin membangunkan adiknya dari tidur indah itu. Disaksikan orang banyak, ia kemudian menghapus keringat dari kening adiknya. Dan yang paling menakjubkan lagi, kata Ja'far, sebagai keagungan para syuhada bahwa jenggotnya Muhammad terus memanjang tumbuh. Menyaksikan itu, keluarga dan yang hadir terus bertakbir, "Allahu Akbar.... Allahu Akbar... Allahu Akbar...!
Bersyukurlah kepada Allah atas kemuliaan-Nya bagi para syuhada. Mereka hanya tidur bagai tidurnya seorang pengantin yang tenang. Ini hanya sekelumit kisah tanda-tanda kebesaran Allah swt yang terjadi di medan Jihad Palestina. Sesungguhnya mereka, para syuhada itu, hidup dan mendapatkan rezeki dari sisi Allah. "Dan janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu) mati; bahkan (sebenarnya) mereka itu hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya." (Al Baqarah: 154)• (AD Basyori, Bahrul dan Bas)
Wednesday, August 5, 2009
ANTARA HUKUM AGAMA DAN POLITIK
SHAH ALAM 4 Ogos - Pas Selangor hari ini mendesak kerajaan negeri menarik balik portfolio kerajaan tempatan yang dipegang Ronnie Liu berikutan beberapa masalah yang ditimbulkan wakil rakyat DAP itu.
Portfolio itu diminta diserahkan kepada Exco lain atau dipegang oleh Menteri Besar sendiri.
Pesuruhjaya Pas Selangor, Datuk Dr. Hassan Ali berkata, antara masalah yang ditimbulkan Ronnie yang merupakan Pengerusi Jawatankuasa Tetap Kerajaan Tempatan, Kajian dan Penyelidikan negeri itu ialah sering campur tangan dalam tugas pihak berkuasa tempatan (PBT) hingga menyukarkan penguatkuasaan dijalankan.
Portfolio itu diminta diserahkan kepada Exco lain atau dipegang oleh Menteri Besar sendiri.
Pesuruhjaya Pas Selangor, Datuk Dr. Hassan Ali berkata, antara masalah yang ditimbulkan Ronnie yang merupakan Pengerusi Jawatankuasa Tetap Kerajaan Tempatan, Kajian dan Penyelidikan negeri itu ialah sering campur tangan dalam tugas pihak berkuasa tempatan (PBT) hingga menyukarkan penguatkuasaan dijalankan.
Itulah yg dikatakan malang bagi PAS atau Parti Islam Semalaysia.
Apabila sudah bersekongkol dengan DAP yg anti kepada pengujudan hukum Islam.Kalau dulu PAS beria-ia untuk menegagakkan hukum islam di negeri yg diperintahnya,apa dah jadi sekarang apabila pakatan yg semamangnya tak sama haluan bertindak mengikut ideologi nya tersendiri untuk membebaskan penjualan arak walaupun di kawasan yg penghuninya beragama islam.
Kalau dulu Tuan Guru Nik Aziz berkata Pas dan Pakatan pembangkang akan menjalankan Hukum Islam dan tak ada masalah asalkan tidak ada tentangan dai UMNO atau barisan Nasional.Sebenarnya UMNO (BN) tidak pernah sama sekali menghalang PAS untuk melaksanakan hukum Islam malah sedang menunggu bila perlaksanaan tersebut.yg lebih malang sejak dari dulu sebelum kerajaan Pas memerintah Negeri Hukum HUDUD yg dicanagkan tak pernah dibuat dan bayangannya pun tak nampak lagi.
Yg kita lihat bila Dapat je memerintah negeri seperti perak pakat beli kereta baru ada la.
Nasihat Madu Gunung janganlah kita bercakap apa yg kita tak mampu buat dan janganlah berkawan dengan kafir harbi seperti DAP.
Tuesday, August 4, 2009
Siapa Lembu!!!!!!!!...
Siapa Lembu Jalanan ni....
Biasanya yg kita tengok macam ni bertali hidung dan makan rumput serta tidur diatas jalan tampa mengira tempat itu LEMBU
Persoalan nya sekarang.
1-Rupa macam orang
2-Berpakaian Macam Orang
3-Tidur Macam Orang
4-Berbicara macam orang
5-Makan macam orang
6-Bernikah kawin macam orang
yang peliknya perbuatan tak macam orang.
1-Melaung memekik ditempat awam tak mengira orang lalu lalang entah kat mana letak sifat malu meraka yg ada pada setiap orang.
2-Berjalan tak tentu hala arah tuju tak kesampaian,memekik meminta entah pada siapa di kawasan orang ramai berbelanja.
3-Memaki hamun entah apa yg meraka kata,entah dituju kepada siapa yg peliknya secara terbuka tanpa adab tatasusila sebagai bangsa yg merdeka.
4-Menendang meyepak apa yg ada tak kira harta orang atau hak siapa meyebabkan orang sangka dirasuk histeria.
5-Meyebabkan orang berniaga sengsara tak dapat habuan meraka rezeki lari entah kemana disebabkan perbuatan meraka yg tak puas hati selagi agenda meraka tak berjaya .pada hal kes ISA akan disemak tak lama lagi.kesabaran hilang bimbang disalah arti ,inilah yg boleh menyebabkan kita rakyat benci sesama sendiri.membuat tindakan sesuka hati....
Salah Siapa.
Salah nak cakap tapi ini lah yg dikatakan rakyat malaysia dan tak salah kiranya tak mengata pada sesiapa ..
Hari ini Dato seri Najib merasmikan pelancaran ECER pantai timur berbagai hal yg hendak di laksanakan di pantai timur .
Tapi lain pulak orang yg tak sedar diri kata nTu semua nak kayakan orang cina dan keroni dia.
Memang pelik memang bahalul la aku tengok orang macam ni.Masuk waktu sembahyang berderu pergi sembahyang dah tu bila selesai pakat berdoa minta ampun sal;ah dan silap pada tuhan.menitis air mata sesal akan perbuatan.
Sementara nak sholat insyak pakat duduk ditangga surau bercerita perihal mula baik-baik lepas tu pakat kutuk pakat keluarkan pandangan.Ada pandangan mengalahkan profesor semua orang tak betul dia yg betul.
Bila saja masuk bab politik ..ya allah macam ada dalam gelanggang silat masing masing berhujjah .ada yg tukang anguk saja tapi ada yg tukang sokong berdekah dekah gelak macam dirasuk syaitan.
Bila aku tengok muka sekor sekor tak nampak macam cendikiawan atau pakar motivasi atau hartawan malah tak lebih macam orang tak terurus.
Fikirkanlah...
Kamu sholat tu masjid tu surau tu sapa buat.
Air yg kau buat wudhu tu sapa bayar.
Jalan yg awak jalan tu sapa buat.
Kalau itu pun kau sendiri tak mampu nak buat macam mana ...
Layak kah kau mengutuk pimpinan yg bersungguh2 menjalankan tugas sebagai YB .kalau yg tak buat kerja tu nape kau tak kutuk malah kata .tak ada kuasa otrang atas yg berkuasa...ni apa cerita .
Saudaraku hari ini kita bertengkar ,berbalah,bertetakan ,pulau memulau antara kita berdiam diri tak menegur sapa...pada masa itu yg menang adalah syaitan..
Kekuatan kita yg beragama isalam lemah dan pada masa itu jangan kita menyesal.Mati hidup balik pun tak akan dapat balik.
contoh singapura...dah hilang.
Perjanjian tak boleh diubah ..selagi kita tak mendapat sokongan sepenuhnya....
Subscribe to:
Posts (Atom)