ANALISIS OKSIGEN TERLARUT BAGIAN I
Analisis
oksigen terlarut dapat ditentukan dengan 2 macam cara, yaitu :
Metoda
titrasi dengan cara Winkler
Prinsipnya dengan menggunakan titrasi
iodometri. Sampel yang akan
dianalisis terlebih dahulu ditambahkan larutan MnCl2
den Na0H - KI, sehingga akan terjadi endapan Mn02. Dengan
menambahkan H2SO4 atan HCl maka endapan yang terjadi
akan larut kembali dan juga akan membebaskan molekul iodium (I2) yang ekivalen dengan oksigen
terlarut. Iodium yang dibebaskan ini selanjutnya dititrasi
dengan larutan standar natrium tiosulfat (Na2S2O3)
dan menggunakan indikator larutan amilum (kanji). Reaksi kimia
yang terjadi dapat dirumuskan :
MnCI2
+ NaOH ==> Mn(OH)2 + 2
NaCI
2 Mn(OH)2
+ O2 ==>
2 MnO2 + 2 H20
MnO2
+ 2 KI + 2 H2O ==> Mn(OH)2
+ I2 + 2 KOH
I2 + 2 Na2S2O3 ==>
Na2S4O6 + 2 NaI
Metode Winkler
Prinsipnya dengan menggunakan titrasi
iodometri. Sampel yang akan
dianalisis terlebih dahulu ditambahkan larutan MnCl2
den Na0H - KI, sehingga akan terjadi endapan Mn02. Dengan menambahkan
H2SO4 atan HCl maka endapan yang terjadi
akan larut kembali dan juga akan membebaskan molekul iodium (I2) yang ekivalen dengan oksigen
terlarut. Iodium yang dibebaskan ini selanjutnya dititrasi
dengan larutan standar natrium tiosulfat (Na2S203)
dan menggunakan indikator larutan amilum (kanji). Reaksi kimia
yang terjadi dapat dirumuskan :
MnCI2
+ NaOH ==> Mn(OH)2 + 2 NaCI
Mn(OH)2
+ O2 ==>
2 MnO2 + 2 H20
MnO2
+ 2 KI + 2 H2O ==> Mn(OH)2
+ I2 + 2 KOH
\I2 + 2 Na2S2O3 ==>
Na2S4O6 + 2 NaI
Kelebihan dan Kelemahan Metode
Winkler
Kelebihan
Metode Winkler dalam menganalisis oksigen terlarut (DO) adalah dimana dengan cara titrasi berdasarkan metoda WINKLER lebih
analitis, teliti dan akurat apabila
dibandingkan dengan cara alat DO meter. Hal yang perlu diperhatikan dala
titrasi iodometri ialah penentuan titik akhir titrasinya, standarisasi larutan
tio dan penambahan indikator amilumnya. Dengan mengikuti prosedur yang tepat
dan standarisasi tio secara analitis, akan diperoleh hasil penentuan oksigen terlarut
yang lebih akurat. Sedangkan cara DO
meter, harus diperhatikan suhu dan salinitas sampel yang akan diperiksa.
Peranan suhu dan salinitas ini sangat vital terhadap akurasi penentuan oksigen
terlarut dengan cara DO meter. Disamping itu, sebagaimana lazimnya alat yang
digital, peranan kalibrasi alat sangat menentukan akurasinya hasil penentuan.
Berdasarkan pengalaman di lapangan, penentuan oksigen terlarut dengan cara
titrasi lebih dianjurkan untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Alat
DO meter masih dianjurkan jika sifat penentuannya hanya bersifat kisaran.
harga do meter murah, harga do meter lutron, harga do meter portable ,harga do meter ysi, harga do meter, harga do meter hana, harga do ph meter, jual do meter murah ,jual do meter lutron, jual do meter ysi ,jual dissolved oxygen meter
0 Komentar